PARIMO, Kompas Sulawesi – Atlet balap motor mendapat sentilan keras dari Wakil ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Sulawesi Tengah, karena tidak menghargai lagu Kebangsaan Indonesia Raya saat dinyanyikan pada pembukaan kejuaraan balap motor Bupati Cup Prix 2022 ke-2 di sirkuit alun-alun kantor Bupati Parigi Moutong (Parimo).
“Sangat disayangkan, peserta balapan sangat kurang memiliki rasa Nasionalisme, lagu pada saat dinyanyikan lagu indonesia raya, banyak peserta yang tidak menghargai nilai-nilai dari lagu itu. Seharusnya, sebagai peserta harus berdiri harmat atas lagu kebangsaan Indonesia Raya agar kita bisa memperlihatkan jiwa Nasonalisme,”ungkap Wakil ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Sulawesi Tengah, Helmi Umar dengan nada kesal saat memberikan sambutan pada pembukaan kejuaraan balap motor Bupati Cup Prix 2022, Jum’at (03/06/2022).
Helmi Umar juga menyampaikan, terkait sumberdaya manusia, sifat dan akhlak mesti dijunjung tinggi.
“kedepanya kiranya ini menjadi salah satu perhatian untuk menghargai tamu-tamu undangan dengan memperlihatkan jiwa Nasonalisme sebagai anak bangsa,”pintanya.
Ia juga mengatakan, terkait dengan penataan organisasi di setiap daerah, pihaknya mempunyai koordinator wilayah, dan nantinya akan dibentuk kembali ditahun depan sekaligus dengan pembentukan Pengurus Cabang (Pecab).
Ia juga menyinggung soal pembiayaan juga sarana dan parasarana, Kata Helmi setiap kegiatan olahraga pasti membutuhkan biaya begitupun sarana dan prasarana.
“kedepan kami berkordinasi dengan Bupati Parimo nantinya akan dibangun sirkuit balap motor dan penempatan lokasinya suda kami tinjau keberadaanya yang terletak di kecamatan tinombo dengan panjang kurang lebih 1,6 KM dan sangat memungkinkan,” pungkasnya.
Laporan: Ahmad
