PALU, Kompas Sulawesi – Baru-baru ini masyarakat di viral kan dengan beredarnya video pria paruh baya berjalan kaki menenteng kepala manusia yang katanya beralamatkan di jalan trans Palu-Napu Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng).
Video itu banyak dibagikan pengguna media sosial (Medsos) Whatsapp khususnya diwilyah Sulteng.
Menanggapi hal itu, Kabidhumas Kepolisian Daerah (Polda) Sulteng, Kombes Polisi Didik Supranoto memberikan pernyataan terkait video yang beredar dikalangan pengguna whatsapp tersebut.
Didik memastikan, beredarnya rekaman video seorang pria paruh baya dengan berjalan kaki dan tertulis “Jalan Trans Palu-Napu” itu tidak terjadi di Napu Kabupaten Poso, Sulteng.
Dari video yang beredar tersebut, terlihat pria paruh baya berjalan kaki memegang menyerupai kepala manusia yang dipenggal menggunakan tangan kiri dan tangan kanan memegang senjata tajam.
“Perlu saya jelaskan bahwa peristiwa sebagaimana video yang beredar itu tidak terjadi di Napu Kabupaten Poso, Sulteng,” ungkap Didik, terkait video yang beredar dikalangan pengguna whatsapp di Sulteng, Selasa (26/07/2022).
Didik menyebut, bahwa peristiwa itu terjadi di Negara India dan bukan di Indonesia.
Oknum penyebar video ini kata Didik, bertujuan menimbulkan keresahan di masyarakat, khususnya di Kabupaten Poso karena telah menuliskan kalimat “Jalan Trans Palu Napu”.
Didik mengimbau kepada seluruh masyarakat khususnya di Napu, untuk bersama menjaga Kabupaten Poso yang sudah aman dan kondusif.
“Mari kita jaga bersama keamanan dengan tidak menyebar informasi atau konten yang dapat menimbulkan keresahan di masyarakat serta bijak bermedia sosial,” tandasnya.
Sumber : Humas Polda Sulteng