Wapres Ma’ruf Amin Bakal Berkunjung ke Sulteng Oktober 2023, Ada Apa?

oleh -1819 Dilihat
oleh
Wapres Ma'ruf Amin Bakal Berkunjung ke Sulteng Oktober 2023, Ada Apa?
Gubernur Sulawesi Tengah, Rusdy Mastura usai melakukan kunjungan lapangan ke lokasi Kawasan Pangan Nusantara (KPN) di Desa Talaga, Kabupaten Donggala, Kamis (28/9/2023). (Foto: dok. Humas Pemprov Sulteng/Ahyain)

DONGGALA, Kompas Sulawesi Wakil Presiden (Wapres) RI Ma’ruf Amin dijadwalkan akan berkunjung ke Sulawesi Tengah (Sulteng) pada pada 3 Oktober 2023 mendatang.

Kunjungan tersebut dalam rangka melakukan peresmian Kawasan Pangan Nusantara (KPN) di Desa Talaga, Kabupaten Donggala dan melaksanakan penanaman perdana jenis komoditi pangan dan hortikultura.

“Tadi ini kami bersama Gubernur Sulteng Rusdy Mastura telah melakukan kunjungan lapangan ke lokasi KPN di Desa Talaga, Donggala. Tujuannya guna melihat dan memastikan perkembangan pembangunan KPN yang dimulai sejak 2022 lalu. Dan terjadwal peresmian KPN ini nantinya akan dihadiri Wapres Ma’ruf Amin,” ujar Tenaga Ahli Gubernur Ridha Saleh, Kamis (28/9/2023).

Ridha mengatakan, hadirnya orang nomor dua di Tanah Air diperesmian KPN serta penanaman komoditi pangan dan hortikultura, tentunya seluruh persiapan segera dilaksanakan Pemerintah Provinsi Sulteng.

“Nantinya Pak Wapres akan menanaman bibit durian jenis montong dan matahari di lokasi KPN,” jelas Ridha.

Sementara ditempat yang sama, Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura (DTPH) Sulteng, Nelson Metubun mengatakan, berdasarkan hasil analisa kesesuaian lahan dari Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Pertanian bahwa terdapat beberapa jenis komoditi yang dapat dikembangkan di KPN. Jenis komoditi itu seperti durian, jagung serta beberapa jenis tanaman lainnya.

“Kami telah menerima hasil penelitian kesesuaian lahan dari Balitbang Kementan RI, bahwa KPN layak untuk dikembangkan dengan jenis komoditi jagung dan durian,” jelas Nelson.

Di sisi lain, Gubernur Sulteng Rusdy Mastura juga mengungkapkan, kedatangan Wapres yang nantinya didampingi Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, sebagai wujud dari kesungguhan pemerintah dalam melakukan pengembangan kawasan pangan nasional sebagai ekosistem dari ketahanan pangan nasional.

Dalam konteks kewilayahan, terang Gubernur, KPN memberikan efek positif bagi Sulteng sebagai daerah penyangga bagi kebutuhan Ibu Kota Negara (IKN) di Kalimantan Timur.

“Ini peluang yang harus kita rebut dan persiapkan. Sebab, jarak Sulteng dengan Kalimantan Timur sebagai lokasi IKN berhadapan dan sangat dekat, hanya dipisahkan selat Makassar. Olehnya, KPN menjadi program strategis daerah dan nasional,” tutur Rusdy Mastura.

Sumber : Humas Pemprov Sulteng

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *